Kebanyakan orang menganggap subneting merupakan hal yang sulit untuk dilakukan, asal tau triknya dan paham maka subneting menjadi mudah bahkan dilakukan dengan mata merem pun bisa. Bagi kamu yang kesulitan dalam melakukan subneting ip , simaklah artikel berikut ini. Saya akan memberikan tutorial mudah dalam melakukan subneting cukup satu menit saja, pada artikel ini dikhususkan untuk cara subneting ip kelas C, untuk kelas A dan B, nanti akan dibuatkan secara terpisah agar tulisan ini tidak terlalu panjang dan kamu jadi belajar satu per satu.
Apa Itu Subneting
Sebelum ke cara subneting ip kelas C, kita perlu tahu dulu aoa itu subneting. Subneteing merupakan sebuah strategi yang digunakan untuk mempartisi suatu jaringan fisik menjadi lebih dari satu sub-jaringan logis yang lebih kecil atau subnet.
Secara sederhana subneting adalah membagi jaringan menjadi sub-jaringan menjadi lebih kecil. Dengan subneting dalam suatu jaringan akan mengefisiensi IP atau penghematan yang digunakan, contoh jika suatu jaringan terdapat 10 client maka dengan subneting kita tidak perlu memakai 50 -100 alamat ip, yang nantinya dapat mempermudah dalam melakukan adminitrasi jaringan.
Subneting juga membantu kita dalam hal performance, jika suatu jaringan mempunyai jumlah client yang besar, maka tidak menutup kemungkinan akan memiliki atau dipenuhi dengan broadcast traffic, itu membuat jaringan menjadi lemot atau performa jaringan menjadi menurun.
Cara Subenting IP Kelas C
Setelah mengetahui apa itu subneting dan tujuan dari subneting, sekarang kita akan beralih ke cara subneting ip kelas C, ip kelas C merupakan ip yang paling sering digunakan pada jaringan model sekarang.
Untuk cara subneting kelas C umumnya sama dengan kelas lainnya, langkah yang harus kita lakukan adalah menentukan ipnya, menghitung jumlah subnet, menghitung jumlah host, dan blok subnetnya. Berikut adalah contoh cara subneting ip kelas C, namun perhatikan angka unik ini :
128 64 32 16 8 4 2 1
Contoh subneting ip 192.168.13.1 /29
Dalam ip terdapat 4 blok 32 bit setiap blok memiliki 8 bit, maka karna /29 maka kita akan harus menghitung terlebih dahulu atau buat angka 1 sebanyak 29 angka dan pisahkan setiap 8 angka 1 dengan titik. Kurangi jumlah keseluruhan bit dengan 29 atau sesuai dengan soal, 32 - 29 = 3 maka dibelakang angka 1 diberi angka 0 sebanyak tiga angka.
11111111.11111111.11111111.11111000
x = 5 dan y = 3
255.255.255.248
x merupakan jumlah angka 1 pada blok terakhir, begitu juga dengan y merupakan jumlah angka nol pada blok terakhir.
248 dari mana?, 248 adalah jumlah dari angka unik tadi, kita lihat x berjumlah 5, maka kita jumlahkan 5 angka dari depan 128+64+32+16+8 = 248. Setelah itu kita perlu menghitung jumlah subnet, jumlah host dan blok subnet.
Jumlah Subnet = 2^x = 2^5 = 32
Jumlah Host = 2^y -2 = 2^3 -2 = 6
Blok subnet = 256 - 248 = 8, maka urutannya adalah 0,8,16,24,32...n (kelipatan angka dari blok subnet)
Untuk menghitung blok subnet kamu tinggal mengurangkan 256 dengan jumlah angka unik yang kita hitung tadi, setelah itu kita buat tabelnya.
Langkah mudah untuk membuat tabelnya adalah kita masukan terlebih dahulu subnetnya sesuai dengan urutan blok subnet tadi (0,8,16,24,32...n), saya contohkan sampai dengan 16. Kemudian kita masukan ip broadcast, yaitu subnet dikurang 1.
Kemudian kita masukan host pertama dengan host terakhir, untuk host pertama kita tambah 1 subnetnya, sedangkan untuk host terakhir kita kurangkan 1 ip broadcastnya.
Itulah Cara Subneting IP Kelas C 1 Menit Selesai, sebernarnya masih ada cara lain tanpa perlu menghitung manual, yaitu dengan menggunakan kalkulator subneting, kamu bisa akses secara online cukup ketikan calculator subneting pada mesin pencari di web browser kesukaan anda. Bagaimana cara subneting ip kelas C mudah bukan?, jika ada pertanyaan silahkan tanyakan pada kolom komentar, next bahas apa lagi nih?, kasih saran ya.
Post a Comment for "Mudah! Berikut Cara Subneting IP Kelas C"